Hari ini berbagai media massa khususnya media televisi dan media online memberitakan meninggalnya dai sejuta umat KH. Zainudin MZ. Banyak yang kaget mendengar berita tersebut khususnya umat Islam, karena sebelumnya tidak pernah tersiar kabar kalau dai sejuta umat KH Zainudin MZ menderita sakit. Dari berbagai sumber berita mengatakan bahwa meninggalnya KH Zainudin MZ dikarenakan penyakit gula dan jantungnya kambuh. Hal ini disebabkan karena dai sejuta umat mengalami kelelahan karena banyaknya melaksanakan ceramah di berbagai daerah.
Masyarakat Indonesia khususnya umat Islam pasti mengenal KH Zainudin MZ. Pamor KH. Zainudin MZ menembus berbagai lapisan masyarakat bahkan lintas agama. Sehingga sangatlah wajar beliau mendapatkan julukan dai sejuta umat. Dengan tutur bahasa yang khas, lugas, tegas dan kadang mengandung unsur humor, beliau mampu membius umat Islam untuk senantiasa mendengarkan ceramahnya baik langsung di majelis, di televisi, maupun di radio. Bahkan tidak hanya umat Islam saja yang senang mendengarkan ceramahnya, konon dari kalangan non muslim pun banyak yang suka mendengarkan ceramah beliau.
Terlepas dengan berita kontroversial akhir-akhir ini, sangatlah pantas diakui kalau KH. Zainudin MZ adalah seorang komunikator ulung yang mampu membius umat Islam di negeri ini bahkan kalangan non muslim kagum akan penyampaian beliau dalam menyampaikan dakwahnya.Namun saat ini dai sejuta umat telah berpulang ke Pangkuan Illahi Robbi. Semoga segala amal ibadah beliau diterima oleh Allah SWT. Amien. Selamat jalan Dai Sejuta Umat.
Gambar di ambil dari Google
semoga Alloh menempatkan di sisiNYA di tempat yang layak, dan semoga dia selalu mendapat rahmat dari Alloh
ReplyDeleteAl-Fatihah...
ReplyDeleteamiin amiin amiin amiinamiin amiin amiin amiin
ReplyDeleteSemoga amalnya diterima disisinya
ReplyDeleteAmiin
@pakde sulas, Jiox, My Blog Blogspot.. amieeen..
ReplyDelete@anak smp... yups...
kita doakan semoga kebaikannya menutup kekurangannya.
ReplyDeleteturut berduka cita.
ReplyDeletepadahal waktu ceramah.. dia pernah bilang "mungkin nanti bapak2 atau ibu2 yg meninggal duluan, saya belakangan atau saya yg meninggal belakangan, bapak2 yg duluan"
ReplyDeleteeh, malah udah mendahului..
innalilahii.. turut berduka cita.. :(
sudah saat regenerasi ya..
ReplyDeletega pernah ada pemberitahuan kirain ga pernah posting
ternyata menghilang dari follower
aneh banget
aku follow ulang ya...
@sang cerpenis.. thanks
ReplyDelete@thya... itulah.. kita ndak pernah tahu..
@rawins,, bisa jadi mas.. masak sih om.. ok.. thanks telah berkenan follow
Selamat Jalan KH Zainuddin.
ReplyDeleteKabar baik Kang, di Jogja gimana kabarnya? Wah backsoundnya enak banget.
alhamdulillah,,.. aku fan's bliau....
ReplyDelete